TANGERANG, Indonesia – Dewa United Resmi Jadi “Miniatur Timnas” Usai Sukses Boyong Rafael Struick Ambisi Besar Tangsel Warriors untuk Menjuarai Liga 1 Musim 2025/2026

Dewa United Resmi Rekrut Rafael Struick

Klub sepak bola asal Tangerang Selatan, Dewa United FC, kembali membuat gebrakan besar di bursa transfer jelang bergulirnya Liga 1 musim 2025/2026. Klub yang dijuluki “Tangsel Warriors” ini secara resmi mengumumkan keberhasilannya merekrut penyerang muda andalan Tim Nasional Indonesia, Rafael Struick. Kedatangan Struick tidak hanya menjadi pembelian termahal dalam sejarah klub, tetapi juga mengukuhkan status Dewa United sebagai salah satu tim paling bertabur bintang, dengan kini total memiliki lima pemain berlabel Timnas Indonesia di dalam skuadnya. Proses negosiasi untuk mendatangkan Struick dari klub Eredivisie Belanda, ADO Den Haag, dilaporkan berlangsung alot selama beberapa minggu. Namun, dengan visi yang jelas dan tawaran kontrak jangka panjang yang menggiurkan, Dewa United akhirnya berhasil meyakinkan pemain berusia 22 tahun itu untuk memulai petualangan baru di liga tanah air leluhurnya.

Ambisi Dewa United Disampaikan Sang CEO

CEO Dewa United, Ardian Satya Negara, dalam acara perkenalan pemain menyatakan, “Ini adalah sebuah momen bersejarah bagi kami. Mendatangkan pemain sekaliber Rafael Struick menunjukkan keseriusan dan ambisi kami untuk tidak hanya bersaing, tetapi untuk menjadi juara. Kami ingin membangun tim yang kuat dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat.” Skuad Bertabur Bintang: Kekuatan Baru di Peta Sepak Bola Indonesia Dengan bergabungnya Rafael Struick, ia akan menyusul empat rekannya di Timnas Indonesia yang telah lebih dulu berseragam Dewa United.

Keempat pemain tersebut adalah:

1. Ricky Kambuaya: Gelandang enerjik yang menjadi motor serangan tim. Pengalamannya di level klub dan internasional menjadi aset berharga.

2. Egy Maulana Vikri: Winger lincah dengan kemampuan dribel di atas rata-rata. Kehadirannya memberikan daya gedor yang signifikan di sisi sayap.

3. Rizky Ridho: Bek tengah tangguh yang menjadi komandan di lini pertahanan. Kepemimpinannya krusial dalam mengorganisir barisan belakang.

4. Febri Hariyadi: Meskipun bukan lagi pilihan utama di timnas senior, Febri yang telah kembali ke performa terbaiknya adalah winger cepat yang telah lebih dulu bergabung dan menjadi sandaran klub.

Dewa United memiliki lima pemain timnas di semua lini: belakang, tengah, dan depan. Komposisi ini membuat tulang punggung tim mereka sangat solid. Pelatih Nil Maizar kini punya kemewahan meracik strategi dengan pemain-pemain berkualitas. Mereka sudah saling memahami karena sering berlatih bersama di timnas. Langkah agresif Dewa United diprediksi akan mengubah peta persaingan Liga 1. Mereka kini jadi kandidat kuat juara. Klub ini siap menantang dominasi Persija, Persib, dan Bali United.